Untuk mengilustrasikan hal-hal penting lain dalam pemasaran, kita ambil contoh banyaknya sepeda yang telah dikendarai oleh orang-orang di seluruh dunia. Kebanyakan dari kita tidak lahir dalam keadaan duduk di atas sepeda atau membuat sepeda sendiri.
Variasi ini membingungkan produksi dan penjualan sepeda. Hal-hal dibawah ini harus diperhatikan oleh perusahaan sebelum dan sesudah memutuskan untuk memproduksi sepeda.
- Analisa berapa banyak masyarakat yang akan membeli sepeda dan putuskan apakah mereka juga menginginkan model lain.
- Perkirakan jenis sepeda yang bagaimana –jenis stang, ban, berat serta bahan pembuatan- yang akan dibeli pelanggan, dan calon pelanggan mana yang akan dipenuhi kebutuhannya.
- Estimasikan berapa banyak dari calon pelanggan ini yang akan membeli sepeda dan kapan tepatnya mereka akan membeli.
- Tentukan di belahan bumi mana pengendara sepeda ini berada, dan bagaimana perusahaan bisa menjual sepeda disana.
- Estimasikan berapa harga yang akan mereka bayar untuk membeli sepeda dan apakah perusahaan akan mempunyai untung dengan harga penjualan tersebut.
- Putuskan promosi seperti apa yang akan digunakan untuk memberitahu pembeli potensial tentang perusahaan kita.
- Estimasikan berapa banyak perusahaan saingan yang sama-sama memproduksi sepeda, berapa banyak yang akan mereka produksi, jenis apa dan berapa harga yang mereka tawarkan untuk sepeda yang telah mereka produksi.
- Persiapkan juga bagaimana menyediakan garansi apabila pelanggan mempunyai masalah dengan sepeda yang telah mereka beli.
KONSEP PENJUALAN DAN KONSEP PEMASARAN
Konsep penjualan mempunyai perspektif dari dalam ke luar. Konsep ini dimulai dg pabrik fokus pada produk perusahaan yang sudah ada dan melakukan penjualan dan promosi besar-besaran untuk memperoleh penjualan yang mampu mendatangkan laba
konsep pemasaran mempunyai perspektif dari luar ke dalam
Menurut Webster jr. peran pemasaran dalam organisasi ada 2 type yaitu jenjang organisasional dan jenjang manajerial. Jenjang organisasional ber aitan dengan peran pemasaran sebagai kultur sebagai strategi dan taktik.jenjang manajerial berkaitan dengan peranan manajemen pemasaran di dalam mengimplementasikan fungsi-fungsi manajemen yg didukung oleh keterampilqn manajemen tertentu.
1. JENJANG ORGANISASIOANAL
jenjang organisaional berkaitan dengan peran pemasaran sebagai kultur, strategi dan taktik
jenjang organisasional terbagi atas 3 peran penting yaitu
- korporate (Corporate Marketing)
- unit bisnis strategi (Strategic Marketing)
- operasional (Marketing Management)
- Korporate (corporate Marketing)
peran pemasaran di jenjang korporate ini mencakup :
- mengoperasioanalisasikan filosofi konsep dasar pemasaran dengamn cara mengkampanyekan (mempromosikan) orientasi pemasaran kepada pelanggan yakni senantiasa mengutamakan kebutuhan, keinginan, dan kepuasan pelanggan
- memperkirakan daya tarik pasar dengan cara mengananlisis kebutuhan dan karakteristik pelanggan
- mengembangkan nilai keseluruhan perusahaan atau good will
ketiga peran utama tersebut bertujuan membangun kultur perusahaan artinya lebih mengutamakan nilai dan keyakinan dasar berkaitan dengan kepentingan pokok pelanggan
- Unit bisnis marketing (strategic marketing)
peran pemasaran di jenjang strategic marketing ini mencakup
- menentukan bagaimana berkompetisi dengan para pesaing bisnis tertentu
- memutuskan dengan siapa, kapan dan bagaimana cara menggalang kemitraan
- Operasional ( Marketing Management)
peran pemasaran dijenjang operasional ini mencakup :
- merumuskan dan mengimplementasikan program-program pemasaran yang didasarkan pada bauran pemasaran (marketing mix yaitu :
- produk (product)
- penetapan harga (price)
- distribusi (place)
- promosi (promotion)
2. mengelola hubungan yang harmonis dengan pelanggan dan penyalur
pada jenjang ini pemasaran diutamakan sebagai TAKTIK
2. JENJANG MANAJERIAL
sedangkan jenjang manajerial berkaitan dengan peranan manajemen pemasaran didalam mengimplementasikan fungsi-fungsi manajemen yang didukung oleh keterampilan manajemen tertentu yang diperlukan untuk menunjang kelancaran proses manajemen
- manajemen puncak
- manajemen menengah
- manajemen bawah
http://cai.elearning.gunadarma.ac.id/webbasedmedia/home
Tidak ada komentar:
Posting Komentar